10 Cara Sehat Menjadi Gemuk
Anda
merasa sudah makan banyak, tapi tak kunjung gemuk? Mempertahankan berat badan
agar tetap ideal memang susah-susah gampang. Tidak cukup hanya memperhatikan
makanan berkalori semata, tapi perlu mencermati kegiatan sehari-hari dan
kondisi kesehatan tubuh. Berikut ini sejumlah kiat dari dr. Belinda Christina,
dosen FK Unika Atma Jaya Jakarta, tentang cara sehat menjadi tidak kurus.
Hidup
ini memang serba salah. Yang gemuk kepingin kurus, dan yang kurus selalu
mendambakan bagaimana agar bisa menjadi gemuk. Masing-masing punya alasan
sendiri-sendiri. Bagi kebanyakan wanita, menjadi terlalu kurus itu sungguh
sesuatu yang juga bermasalah. Memang mereka tidak berharap menjadi gemuk
apalagi sampai kegemukan. Sekedar tidak kurus pun sering begitu sukar untuk
tercapai. Wanita yang gemuk maupun kurus, konon tidak kelihatan sexynya.
Bagaimana
wanita yang bertubuh sexy itu sebetulnya? Ya, wanita yang tubuhnya sesuai
dengan pola bertumbuhnya. Kita tahu bahwa setiap orang mewarisi pola dan bentuk
tubuh dari garis keturunannya. Yang pinggulnya tidak lebar, dada tidak montok
atau pinggang kurang ramping, yang berkesan kurang feminin, harus sama
mensyukuri dengan yang dikaruniai pola dan bentuk tubuh ideal yang sepenuhnya
feminin.
Hal
lain, bahwa berat badan dari berbagai tipe pola dan bentuk tubuh pun harus
ideal. Artinya, berat harus sesuai dengan tinggi badannya agar tampak serasi
dan seimbang. Berat badan ideal untuk mereka yang memiliki tinggi badan 160 cm,
adalah 160-100 dan dikurangi lagi 10 persen, yaitu 54 kg. Jika kurang dari
berat badan ideal itu, harus dinilai sebagai kurus. Apalagi jika kekurangannya
lebih dari 20 persen berat badan idealnya.
Kurus
sendiri ada yang sehat, ada juga yang tergolong tak sehat. Kurus yang sehat berarti
memang pola dan bentuk tubuhnya mewarisi sifat yang kurang feminin atau
cenderung androgenic atau sedikit komponen gynicnya, atau dapat juga bersifat
androgynic perpaduan antara yang feminin dengan yang maskulinnya.
Kurus
tergolong tidak sehat jika pola dan bentuk tubuh yang diwarisi seseorang belum
mencapai tingkat berat badan yang sesungguhnya bisa dicapainya. Namun karena
sesuatu hal, berat badannya belum tercapai penuh. Untuk kasus kekurusan jenis
inilah yang dapat diupayakan, bagaimana agar tidak tetap kurus dan mencapai
berat badan yang seharusnya dapat diraihnya dengan beberapa cara.
1.
MAKAN
MEMADAI DAN TERATUR
Makanan
merupakan sumber asupan kalori. Seseorang berpeluang mencapai berat badan
idealnya jika makanannya memadai dan sesuai dengan kebutuhan tubuhnya.
Rata-rata wanita bekerja membutuhkan 2.000-2.500 kalori setiap harinya. Jika
dengan porsi makan selama ini ternyata berat badan terlalu kurus, mungkin porsi
makan perlu ditambah.
Makanlah
3 kali sehari. Sarapan pagi penting agar tubuh tidak mengambil lemak cadangan
tubuh di bawah kulit. Pilih menu yang cukup mengandung lemak. Kalau perlu boleh
ditambah telur setiap pagi dan minum susu sedikitnya sebelum tidur malam.
Mungkin juga perlu ekstra makan malam. Lebih banyak ngemil selama perut masih
bisa diisi. Kemudian kurangi lagi setelah berat badan ideal tercapai dan
pertahankan dengan pola dan susunan menu yang telah berhasil menjaga berat
badan yang tetap.
2.
MENJADI
SEPERTI KUCING
Bagi
yang kurang suka daging dan ikan harus belajar agar berubah tabiat seperti
selera kucing. Karena tubuh tak cukup hanya dengan berpola makan seperti sapi
yang bisa gemuk cukup hanya dengan makan dedaunan saja. Kalau perlu tingkatkan
makan soto, sate, dan steak.
3.
MAKANAN
SELINGAN
Perlu
diupayakan agar memperoleh makanan selingan di antara dua waktu. Sedikitnya,
dua kali dalam sehari. Kita tahu, lambung mengosongkan diri dalam tiga jam,
sehingga setiap 3 jam perlu diisi agar ada makanan yang bisa diserap kalorinya.
Dengan kalori yang melebihi kebutuhan tubuh inilah, tubuh berpeluang untuk
menjadi tidak kurus. Pilih jenis makanan selingan yang manis-manis.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar